Achmad Sarjono
PANIAI - Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 756/WMS Pos Bibida mempererat kebersamaan dengan menghadiri dan mengikuti tradisi adat bakar batu bersama masyarakat Kolaitaga dalam rangka 40 hari memperingati duka keluarga Bapak Yoris Kobogau, yang bertempat di Distrik Bibida, Kabupaten Paniai, Provinsi Papua Tengah, Selasa (05/11/2024).
Tradisi bakar batu adalah ritual memasak bersama dengan menggunakan batu yang panas, tradisi ini merupakan salah satu tradisi penting di Papua yang bertujuan untuk mengumpulkan masyarakat, mengungkapkan rasa syukur, dan menjalin keakraban antar warga. Sebagaimana lazimnya, tradisi ini diselenggarakan menggunakan sajian daging babi dan daging ayam.
|
Baca juga:
Panglima TNI Berkurban Sapi Seberat 1,44 Ton
|
Danpos Bibida Letda Inf Rokhim menyampaikan ungkapan bangganya kepada seluruh masyarakat kampung Kolaitaga yang sudah menerima kedatangan Satgas Pamtas Kewilayahan Yonif 756/WMS dengan tangan terbuka. “Saya bangga dengan antusias warga masyarakat kampung Kolaitaga dalam menyambut kami melaksanakan Satgas disini, ” ungkapnya.
“Saya berharap kehadiran Satgas kami disini bisa benar-benar memberikan solusi untuk membantu masyarakat Kolaitaga Distrik Bibida, ” kata Danpos.
Kepala Keluarga Yoris Kobogau dalam sambutannya menyampaikan, "Terima kasih atas kehadiran warga untuk membantu acaranya ini, ” ucapnya.
“Kami juga mengucapkan terima kasih kepada Satgas Yonif 756/WMS Pos Bibida di wilayah Distrik Bibida yang sudah membantu kendaraan dan tenaga untuk pengambilan daging babi dan daging ayam, kayu bakar beserta logistik, ” ujar Yoris Kobogau.
